Pembekalan Calon Wisudawan/Wisudawati

Sebanyak 138 calon wisudwan fakultas tarbiyah mengikuti pembekalan calon wisudawan/I sekaligus pelepasan status mahasiswa di ruang teatrikal lantai 3 kampus PPG Sambilegi. IPK tertinggi diraih oleh wisudawan Syahrial Labaso’ dengan IPK 4.00. dari 138 wisudawan/I peserta sebanyak 50% lebih merupakan lulusan dengan predikat cumlaude. Pembekalan calon wisudawan wisudawati periode Novembar tahun 2019 ini mengambil tema “menjadi alumni yang berkarakter di era society 5.0” dengan pengisi Acara Dr. Yuli Prihatni, M.Pd dan Dr Muqowim, S.Ag., M.Ag.

Dr. Yuli Prihatni menyampaiakan bahwa kurikulum KKNI yang sedang berlangsung di Indonesia disiapkan untuk menghadapi era industri 4.0 dan 5.0. Alumni Fakultas Pendidikan dalam menghadapi era society 5.0 harus menyiapkan diri secara matang dengan menginternalisasikan nilai-nilai karakter dalam segala aktivitas. Alumni fakultas pendidikan juga harus siap untuk menerapkan tekhnologi dalam setiap aktivitas pembelajaran. Indonesia tengah mengenalkan sistem pendidikan jarak jauh, dimana perkuliahan/ kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring tanpa tatap muka antara dosen dan mahasiswa. Sistem perkuliahan yang saat ini tengah diterapkan juga meminimalisir pertemuan dalam kelas. Sistem tatap muka tidak boleh lebih dari 50%.

Dr. Yuli prihatni mengutip pendidikan Karakter yang yang dibangun oleh Ki Hajar dewantara. Strategi menghadapi era society 5.0 harus memiliki karakter Ngandel (percaya diri), kendel (berani mengambil resiko, bandel (easy going, tidak baperan, kuat) dan kandel (tebal secara keimanan) dan dalam melaksanakan tugas memiliki prinsip tetep (taat asas), Manteb (setia, tidak mudah dihasut) dan anteb (berbobot, berkualitas, bermutu).

Sedangkan Dr. Muqowim menyampaikan ada penyakit yang diderita di era society 5.0 yaitu sindrom narsistik, dikendalikan oleh cakrawala (critical system). Di era society harus melakukan semua hal dengan bahagia. Ciri orang bahagia: positive emotion, melakukan sesuatu dengan ikhlas lahir batin dengan kata lain mencintai apa yang dilakukan dan lakukan apa yang dicintai.

Liputan Terkait

Liputan Terpopuler