Penguatan Implementasi Kurikulum OBE di Prodi Magister PBA FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Yogyakarta, 9 Januari 2025 – Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga menggelar kegiatan Penguatan Implementasi Kurikulum Outcome-Based Education (OBE) pada hari Kamis, 9 Januari 2025. Acara yang berlangsung di kampus Sambilegi Magister Doktor FITK ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai pembuatan dan pengembangan kurikulum berbasis capaian pembelajaran (learning outcomes).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dekan FITK, Prof. Dr. Sigit Purnama, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penguasaan terhadap proses pembuatan dan pengembangan kurikulum. "Prodi harus benar-benar memahami konsep dan implementasi kurikulum OBE, karena ini menjadi landasan utama dalam menghasilkan lulusan yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan zaman," ujar beliau.

Sesi utama acara menghadirkan narasumber utama, Dr. Andi Prastowo, M.Pd., selaku Wakil Dekan I FITK, yang memberikan materi terkait prinsip, strategi, dan teknis implementasi kurikulum OBE. Dalam paparannya, Dr. Andi menyoroti pentingnya menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja, industri, serta masyarakat global. Beliau juga memberikan panduan praktis bagi para dosen Prodi Magister PBA dalam menyusun Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis OBE.

Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh Kaprodi, Sekprodi, PSMP Dosen, staf akademik dan tim Prodi Magister PBA. Mereka aktif menyusun dan berbagi pengalaman dan solusi dalam pengembangan kurikulum berbasis OBE. Diharapkan melalui kegiatan ini, Prodi Magister PBA mampu mengimplementasikan kurikulum yang lebih relevan, adaptif, dan inovatif dalam menghadapi era globalisasi.

Dengan terlaksananya acara ini, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga semakin menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi, khususnya dalam pengembangan kurikulum yang berorientasi pada capaian pembelajaran dan kebutuhan masyarakat.